Pantang makan di usia lebih dari 50 tahun rasanya sudah hal lumrah dalam menjaga kesehatan. Tapi tidak bagi Wasito, 62 Tahun yang Mei lalu mendapat serangan jantung dan harus menginap di Rumah Sakit Gatot Subroto selama lebih dari 40 hari. Layaknya penderita jantung, seharusnya Wasito harus memantang makanan yang mampu menyebabkan serangan itu kembali lagi. Termasuk menderita Hipertensi, karena tekanan darahnya mencapai angka 240/200.
Tapi setelah Wasito rajin mengonsumsi TAHITIAN NONI JUICE sekitar awal Juli, angka tekanan darahnya tidak bergeming dari 120/80. Menurut Ervina Meilani, 31 tahun, putri Wasito, ia dan keluarganya harus bersiap mengikhlaskan ayahnya, karena tim dokter yang merawatnya menyatakan bahwa pembuluh darah pada jantung ayah mereka dapat pecah sewaktu-waktu. “Efeknya fatal dan ayah bisa meninggal.”, ujar Ervina. “Alhamdulillah, mama saya mendapatkan sebuah brosur tentang TAHITIAN NONI JUICE. Kami memutuskan untuk mencobanya.”, cerita Ervina. Setelah mengonsumsi TAHITIAN NONI JUICE 2×30cc dalam sehari, perubahan drastis langsung terjadi pada Wasito. Keinginan untuk makan menjadi lebih besar. Pada hari kedua mengonsumsi, badannya sudah tidak lemas lagi, “Bahkan Papa sudah bisa naik tangga di rumah. Dan hari ketiganya ia sudah bisa menggendong cucunya.”, tegas Ervina. Perawatan yang dilakukan TAHITIAN NONI JUICE terhadap serangan jantung dan tekanan darah tinggi Wasito, membuat ia menjadi orang tua yang tidak seperti orang tua lainnya yang harus memantang makanan, demi menjaga kesehatan. “Papa sering makan daging-dagingan, tapi Alhamdulillah tensinya tetap stabil dan tidak ada masalah dengan kesehatannya.”, terang Ervina yang selalu menyediakan TAHITIAN NONI JUICE di rumahnya. “Saya menyediakan satu orang satu botol untuk kita konsumsi setiap hari. Selain khasiatnya bagus, bisnisnya sangat menggiurkan”.
No comments:
Post a Comment