Saturday, December 25, 2010

Pengobatan untuk Atopic Dermatitis

Atopic dermatitis adalah bentuk paling umum dari dermatitis. Ini adalah kondisi kulit kronis, yang biasanya turun-temurun di alam. Namun, dermatitis atopik tidak menular.
Kelainan kulit ini juga dikenal sebagai eksim dan kondisi sangat sayang oleh faktor-faktor lingkungan yang dapat membuat gejala lebih buruk.



Orang yang menderita dermatitis atopik memiliki kulit merah meradang yang dapat sering melepuh dan cairan. Biasanya kelainan datang dalam interval di mana orang mengalami suar dan kemudian ada periode ketika kulit normal. Dalam kasus-kasus kronis, kulit selalu kering, gatal, dengan lepuh dan scabs.
Walaupun pada sebagian besar kasus dermatitis atopik adalah kulit hidup-lama gangguan, ada pilihan pengobatan tersedia yang dapat mengendalikan gejala. Para peneliti sedang berusaha keras menemukan obat dan mudah-mudahan suatu waktu di masa depan, akan ada obat yang permanen untuk kondisi tersebut.
Kebanyakan orang yang menderita eksim diresepkan topikal krim, lotion dan salep. Penerapan krim dan salep ini dapat menyebabkan rasa nyeri dan tidak nyaman jika kulit meradang, mentah dan pecah-pecah. Oral obat hanya diberikan bila kondisi sangat parah dan resisten terhadap krim dan salep. Tidak diragukan lagi obat oral sangat efektif tetapi kebanyakan dokter hanya akan memberikan resep itu di bawah keadaan ekstrem karena adanya potensi efek samping.
Yang paling umum dan luas krim adalah krim steroid yang digunakan untuk mengobati ringan hingga sedang kasus dermatitis atopik. Biasanya ini adalah aman untuk digunakan selama Anda mengikuti petunjuk dokter. Eksim ringan merespon sangat baik terhadap steroid topikal dan Anda mungkin hanya perlu menggunakannya untuk beberapa hari dengan membersihkan kulit dalam waktu seminggu atau lebih. Moderat dermatitis atopik memerlukan dosis yang lebih kuat topikal steroid dan Anda mungkin harus menggunakan setidaknya dua minggu sebelum hasilnya dapat terlihat.

Parah kasus dermatitis atopik biasanya diobati dengan fototerapi atau sinar ultraviolet. Orang tersebut terkena sinar ultraviolet dikontrol selama beberapa menit dua atau tiga kali seminggu dan jalannya pengobatan dapat berlangsung selama beberapa bulan sebelum hasilnya terlihat.
Dengan mengkonsumsi Tahitian Noni Bioactive Beverage secara teratur sesuai dosis yang dianjurkan, maka penderita atopik dermatitis akan tertolong.
(Dr. Richard Williams, MD)

Hak Paten Tahitian Noni Bioactive Beverage "Metode dan Komposisi Morinda citrifolia L. untuk Mentritmen Gangguan Dermatologi"
No. Publikasi Internasional : USPTO 20030091666 A1
Tgl. Publikasi Internasional : 15 Mei 2003
Pihak yg Mengaplikasi : Murad, Howard
Para Penemu Hak Paten : Murad, Howard

Abstrak :
Aplikasi ini berhubungan dg metode dan komposisi farmaseutikal untuk mentritmen berbagai gangguan dermatologi. Metode ini mencakup efek terapeutik ekstrak Morinda citrifolia L. (Tahitian Noni). Komposisinya menganduk ekstrak Morinda citrifolia L. dan sedikitnya satu agen pelembab dalam jumlah yg cukup untuk menfasilitasi hidrasi kulit atau hidrogen peroksida dalam jumlah yang cukup untuk membersihkan porsi kulit tertentu.

No comments:

Post a Comment

Pakar Kesehatan Berpendapat :

Pakar Kesehatan Berpendapat :
"Tahitian Noni Juice membantu proses penyembuhan pasien diabetes dengan 3 jalan : meningkatkan sekresi insulin pada pankreas, penyerapan glukosa pada jaringan dan mereduksi penyerapan glukosa pada dinding usus" (Dr. Djoko Maryono SpPD SpJK, Internist and Cardiologist)



Translate to :

or HERE

Artikel, Kesaksian, Video