Aku adalah seorang terapis pijat bersertifikat di Ontario, Canada. Aku merawat lebih dari 40 pasien dalam seminggu. Kepedulian utamaku adalah kesehatan mereka. Bila anda tidak sehat maka anda tidak mempunyai apa-apa. Sejak memperkenalkan noni pada pasien-pasienku, aku telah melihat suatu hasil yang sangat signifikan dan menakjubkan.
Aku telah memijat seorang pasien berusia 44 tahun, yang menderita ankylosins Spondylitis (Termasuk Penyakit Arthritis, Rematik), sebulan sekali selama satu setengah tahun. Ini adalah suatu kondisi yang terjadi di tempat tulang belakang dan tulang pinggul bertemu dimana ruas tulang belakang me- ngapur dan melebih. Proses yang sama dapat terjadi di antara bagian leher dan kepala. Hal ini diklasifikasikan sebagai salah satu bentuk arthritis. Akibatnya, tulang belakang si penderita akan menjadi kaku dan tidak fleksibel. Bila dilihat melalui x-ray, anda akan mengerti mengapa kondisi seperti ini sering disebut sebagai “tulang belakang bambu” dan “penyakit Marie Strumpell”. Kondisi ini akan dimulai dari kedua tulang panggul dan naik ke arah tulang belakang secara perlahan. Sangat penting bagi si pasien untuk tetap mengarahkan kepalanya menatap ke depan. Bila ia melihat ke bawah maka lehernya akan tetap dalam posisi menekuk. Lehernya akan sulit bahkan tidak bisa digerakkan sama sekali. Saat Ed pertama kali menemuiku, kulitnya berona abu-abu, raut mukanya entah bagaimana nampak berkerut, bahunya bungkuk dan lehernya dalam posisi tertekuk seolah-olah dia sedang melihat ke lantai.
Sangat sulit bagi dia untuk sekedar menatap lurus padaku. Sebulan setelah pertemuan terakhir, dia muncul dari pintu dan tersenyum lebar layaknya kucing Cheshire (sebuah tokoh dalam cerita Alice in Wonderland - Red). Aku memperhatikan kulitnya menjadi sangat bersih dengan pipi yang berona merah dan yang paling signifikan adalah postur tubuhnya. Dia menjadi lebih tegak dengan bahu yang tegap dan kepala yang lurus. Aku berkata, “Ed, apa yang kamu lakukan? Kamu kelihatan menakjubkan!” Namun dia hanya berdiri sambil tersenyum simpul. Aku terus mendesaknya untuk menceritakan apa yang telah dia lakukan. Akhirnya, dia berkata “Aku sekarang tidak merasakan sakit untuk pertama kalinya sejak aku remaja!” Dia berkata bahwa dia mulai menkonsumsi sesuatu yang disebut noni juice.
“Ed, ini adalah suatu kabar baik! Kamu mendapatkan kesehatanmu kembali.” ujarku. Ed menceritakan padaku bahwa dia baru saja memasang genteng di atap rumah. (Hal ini tidak pernah terjadi pada orang-orang dengan kondisi seperti itu kaIena dia harus membungkukkan badannya). Ed mengatakan, dia mulai dengan meminum 120 cc noni juice setiap hari. Saat bangun pagi, istri Ed mendapatinya selalu tersenyum dan menanyakan padanya apa yang terjadi. “Aku tidak tahu, aku hanya tersenyum. Aku tidak lagi merasakan sakit.” jawab Ed.
Saat memijat, aku memperhatikan adanya perubahan yang signifikan pada !uiang belakangnya. Bagian itu tidak terasa sama sepenti sediakaa. ,uiang belakangnya menjadi lebih terbentuk dan bagian itu tidak teraba menjadi teraba. Hari ini, Ed akan kembali untuk dirawat setelah lima minggu. Kali ini dia terlihat lebih tegak lagi. Dia mengatakan bahwa dia sudah bertemu dokternya dan dokter memperhatikan postur tubuhnya yang lebih tegak dan bagaimana ia dapat memindahkan kursi dengan muda. Suatu perubahan yang luar biasa!
Aku telah memijat seorang pasien berusia 44 tahun, yang menderita ankylosins Spondylitis (Termasuk Penyakit Arthritis, Rematik), sebulan sekali selama satu setengah tahun. Ini adalah suatu kondisi yang terjadi di tempat tulang belakang dan tulang pinggul bertemu dimana ruas tulang belakang me- ngapur dan melebih. Proses yang sama dapat terjadi di antara bagian leher dan kepala. Hal ini diklasifikasikan sebagai salah satu bentuk arthritis. Akibatnya, tulang belakang si penderita akan menjadi kaku dan tidak fleksibel. Bila dilihat melalui x-ray, anda akan mengerti mengapa kondisi seperti ini sering disebut sebagai “tulang belakang bambu” dan “penyakit Marie Strumpell”. Kondisi ini akan dimulai dari kedua tulang panggul dan naik ke arah tulang belakang secara perlahan. Sangat penting bagi si pasien untuk tetap mengarahkan kepalanya menatap ke depan. Bila ia melihat ke bawah maka lehernya akan tetap dalam posisi menekuk. Lehernya akan sulit bahkan tidak bisa digerakkan sama sekali. Saat Ed pertama kali menemuiku, kulitnya berona abu-abu, raut mukanya entah bagaimana nampak berkerut, bahunya bungkuk dan lehernya dalam posisi tertekuk seolah-olah dia sedang melihat ke lantai.
Sangat sulit bagi dia untuk sekedar menatap lurus padaku. Sebulan setelah pertemuan terakhir, dia muncul dari pintu dan tersenyum lebar layaknya kucing Cheshire (sebuah tokoh dalam cerita Alice in Wonderland - Red). Aku memperhatikan kulitnya menjadi sangat bersih dengan pipi yang berona merah dan yang paling signifikan adalah postur tubuhnya. Dia menjadi lebih tegak dengan bahu yang tegap dan kepala yang lurus. Aku berkata, “Ed, apa yang kamu lakukan? Kamu kelihatan menakjubkan!” Namun dia hanya berdiri sambil tersenyum simpul. Aku terus mendesaknya untuk menceritakan apa yang telah dia lakukan. Akhirnya, dia berkata “Aku sekarang tidak merasakan sakit untuk pertama kalinya sejak aku remaja!” Dia berkata bahwa dia mulai menkonsumsi sesuatu yang disebut noni juice.
“Ed, ini adalah suatu kabar baik! Kamu mendapatkan kesehatanmu kembali.” ujarku. Ed menceritakan padaku bahwa dia baru saja memasang genteng di atap rumah. (Hal ini tidak pernah terjadi pada orang-orang dengan kondisi seperti itu kaIena dia harus membungkukkan badannya). Ed mengatakan, dia mulai dengan meminum 120 cc noni juice setiap hari. Saat bangun pagi, istri Ed mendapatinya selalu tersenyum dan menanyakan padanya apa yang terjadi. “Aku tidak tahu, aku hanya tersenyum. Aku tidak lagi merasakan sakit.” jawab Ed.
Saat memijat, aku memperhatikan adanya perubahan yang signifikan pada !uiang belakangnya. Bagian itu tidak terasa sama sepenti sediakaa. ,uiang belakangnya menjadi lebih terbentuk dan bagian itu tidak teraba menjadi teraba. Hari ini, Ed akan kembali untuk dirawat setelah lima minggu. Kali ini dia terlihat lebih tegak lagi. Dia mengatakan bahwa dia sudah bertemu dokternya dan dokter memperhatikan postur tubuhnya yang lebih tegak dan bagaimana ia dapat memindahkan kursi dengan muda. Suatu perubahan yang luar biasa!
No comments:
Post a Comment